Selepas menikmati berbagai makanan di kedua tempat sebelumnya, kini saya memutuskan untuk santai sejenak sembari minum kopi di Ministry of Coffee. Saya memutuskan untuk bersantai sejenak untuk sedikit memberi ruang pada perut sekaligus sedikit bernostalgia dengan tempat yang dulu sempat menajdi favorit saya.
Saya menyukai tempat ini dengan alasan yang sangat sederhana, yaitu kopinya lezat dan tempatnya yang di-setting menyerupai perpustakaan ini terasa begitu nyaman. Dua hal yang cukup membuat saya jatuh hati, hingga kini. Kopi di tempat ini memang juara. Selain rasanya yang mantap, coffee shop ini juga menyediakan berbagai variasi kopi yang mungkin belum saya jumpai di tempat lain. Pada kesempatan kali ini, saya memesan dua gelas kopi yang bisa dibilang unik, yaitu Ice Butterscotch Coffee dan Chocolate Coffee with Soda.
Setelah memesan, saya pun langsung menuju lantai dua. Lantai favorit saya dimana perpus cantik dan rapi terdapat disana. Saya hanya meletakkan tas saya di kursi lalu beranjak untuk melihat-lihat koleksi buku-bukunya yang banyak. Saya pun mengambil sebuah buku dan duduk kembali di meja saya. Tempatnya yang nyaman memang membuat aktifitas membaca begitu menyenangkan. Tanpa terasa waiter telah mengantarkan pesanan saya dan seketika saya berhenti membaca sejenak untuk menikmati kopinya.
Saya cukup penasaran dengan menu Chocolate Coffee with Soda-nya, maka menu itulah yang menjadi minuman pembuka saya. Jujur, pertama mencicipinya, perpaduan rasa (terutama pemakaian sodanya) ini cukup asing di lidah saya. Namun lama-kelamaan, penggunaan soda yang awalnya memberi sensasi yang tidak biasa ini justru berubah jadi sesuatu yang unik sekaligus menyegarkan. Perpaduan coklat dan kopinya sudah tak perlu diragukan lagi, benar-benar pas di lidah.
Saya pun beralih ke menu berikutnya, yaitu Ice Butterscotch Coffee. Rasanya tak kalah lezat dari menu sebelumnya. Mantapnya kopi bercampur dengan manis dan wanginya sirup butterscotch membuat kopi ini terasa nikmat. Butterscotch sendiri sebenarnya adalah semacam karamel yang dibuat dari brown sugar dan butter, tak heran jika rasanya unik dan sedikit berbeda dengan karamel pada umumnya.
Kedua menu seharga Rp. 15.000 dan Rp. 18.500 ini memang tepat dijadikan teman membaca di Ministry of Coffee ini. Selain rasanya yang lezat, menu kopinya yang nendang dijamin bikin ngga ngantuk.
Buat toko online cuma 20 detik! Hanya Rp 99ribu/bulan. Coba sekarang GRATIS 15 hari. Kunjungi Jejualan Jasa Pembuatan Toko Online.
(Dito/DISKON.com)