Membicarakan soal kuliner di Jogja, tentunya saya tidak akan melupakan peran mahasiswa yang menjadi salah satu pendorong roda perekonomian sektor ini. Yup, banyaknya jumlah mahasiswa di Jogja tentu dapat menjadi parameter kelezatan makanan di sebuah tempat makan. Sebut saja Ngudi Rejeki, yang kini telah memiliki beberapa cabang.
Katanya, warung yang baru saja membuka cabang di Jl. Gejayan (selatan Jembatan Merah) ini digemari banyak orang, khususnya mahasiswa karena banyaknya jumlah pilihan menu, kelezatan rasa, dan tentu saja harga yang bersahabat. Yup, ketiga hal ini rupanya menjadi faktor penting untuk membuat sebuah tempat makan menjadi populer. Dan ketika tempat tersebut berhasil merebut hati para mahasiswa, bisa dipastikan namanya pun akan ikut terangkat.
Karena penasaran dengan warung Ngudi Rejeki ini, saya pun akhirnya menyempatkan diri untuk mampir ke salah satu cabangnya yang terletak di area Gejayan. Seperti yang telah saya duga, warung ini ramai dikunjungi para pemburu makan malam. Untunglah saya masih bisa mendapatkan satu meja yang bisa dipakai. Meski warung ini menyebut dirinya sebagai spesialis penyetan, namun saya justru tertarik untuk mencicipi menu nasi bakarnya plus satu porsi burung dara.
Etelah pesanan saya diproses, akhirnya saya pun mendapatkan semua pesanan saya. Saya mulai membuka nasi bakar yang dibungkus daun pisang, dan aroma wanginya langsung dapat saya cium. Saya pun langsung menyantapnya tanpa ragu-ragu. Ternyata menu ini sudah dilengkapi dengan irisan ayam yang menambah kelezatan nasi bercita rasa gurih ini. Rasanya benar-benar lezat dan pastinya memuaskan.
Tak lupa saya mencomot daging burung dara yang sedari tadi sudah tampak menggoda. Dagingnya yang tidak alot dan kematangannya yang sempurna membuat saya semakin menikmati santap malam saya kali ini. Warung ini benar-benar sederhana dan di saat yang bersamaan berhasil menciptakan kelezatan rasa yang bisa dibilang mampu bersaing dengan resto-resto besar.
Buat toko online cuma 20 detik! Hanya Rp 99ribu/bulan. Coba sekarang GRATIS 15 hari. Kunjungi Jejualan Jasa Pembuatan Toko Online.
(Dito/DISKON.com)